Songs

Tuesday, September 24, 2013

Tugas Kelompok 1 Sejarah Perekonomian

SEJARAH PEREKONOMIAN KLASIK DI NUSANTARA (KERAJAAN SRIWIJAYA DAN MAJAPAHIT)

Oleh:

1.      Anita Dyah Ayu R            110731435526
2.      Evi Lailatul H                    110731435547
3.      Gagah Arif                        110731435516
4.      Zamhari Prasetyo                 110731435535
PENDAHULUAN

1.1.   Latar Belakang
Setiap kajian sejarah tidak akan terlepas dari unsur temporal (waktu) dan spasial (tempat). Secara Temporal sejarah dibagi berdasarkan pembabaka-pembabakan tersendiri sesuai dengan keunikan-keunikan yang terkandung dalam suatu masa atau yang biasa di sebut periodisasi sejarah. Secara spasial, sejarah  juga tidak bisa terlepas dari hal tersebut, ada sejarah yang berdasarkan wilayah lokal, nasional, dan wilayah global atau dunia.
Peristiwa sejarah yang terjadi dalam lingkup temporal dan spasial banyak macamnya, mulai dari aspek ekonomi, sosial, hukum, politik, dan budaya.  Misalnya saja dari segi ekonomi, kita akan membahas tentang perekonomian, perdagangan, suatu kajian sejarah yang akan dibahas. Bahkan ekonomi ini dapat dilihat atau dikaji dalam masa prasejarah sampai waktu sekarang ini. Disini kita dapat mengambil contoh pada masa kuno (Hindu-Budha), misalnya saja pada masa Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit.
Sriwijaya merupakan 3 kerajaan terbesar di wilayah Sumatra. Dua kerajaan yang lain adalah kerajaan Tulang Bawang dan kerajaan Melayu. Kerajaan Srwijaya melewati dua masa dalam perkembangannya, yaitu, Pada awal pertumbuhannya sebagian penduduknya hidup bertani dan berpusat di muara sungai Kampar. Dan pada masa pertumbuhannya Sriwijaya berkembang menjadi kerajaan Maritim dan Sriwijaya mampu menguasai tempat perdagangan baik nasional ataupun  Internasional. Juga menguasai jalur perdagangan antara lain pelayaran ke India.
Sedangkan Kerajaan Majapahit merupakan salah satu kerajaan besar di Jawa. Struktur kerajaan ini berbeda dengan sriwijaya, “pusat kerajaan tidak terletak di pantai, melainkan di daerah pedalaman”(Leirissa, 2012:15). Sehingga sektor pertanianlah yang kuat (agraris) meskipun perdagangan lautnya juga maju. Disini perniagaan juga berkembang dengan baik.
Dari uraian diatas maka “kerajaan-kerajaan Jawa terutama, berdasarkan pertanian, mempunyai dasar agraris, perdagangan lautnya pun kuat, namun pertanianlah yang terpenting. Baik di Sumatra maupun di kerajaan-kerajaan Jawa golongan bangsawan berkuasa sendiri. Kekuasaan serta kekayaan mereka di Sumatra berdasarkan perniagaan , sedangkan di Jawa berdasarkan pertanian dan perniagaan ”.
Dari pemaparan diatas menginspirasikan penulis untuk membuat makalah yang berjudul” Sejarah Perekonomian Klasik di Nusantara (kerajaan Sriwijaya dan Majapahit) ”

1.2.   Rumusan Masalah
1.    Bagaimanakah letak geografis Kerajaan Sriwijaya dari sudut pandang ekonomi?
2.    Bagaimanakah sistem perdagangan di Kerajaan Sriwijaya?
3.    Bagaimanakah sistem perekonomian agraris Kerajaan Majapahit?
4.    Bagaimanakah Hubungan Ekonomi Kerajaan Majapahit?

1.3.   Tujuan
Dari rumusan masalah yang disusun kelompok diatas bertujuan untuk mengetahui :
1.    Letak geografis Kerajaan Sriwijaya dari sudut pandang ekonomi?
2.    Sistem perdagangan di Kerajaan Sriwijaya.
3.    Sistem perekonomian agraris Kerajaan Majapahit.
4.    Hubungan Ekonomi Kerajaan Majapahit
Selanjutnya Klik Disini

No comments:

Post a Comment